Flu babi
"Sang Landep"
Flu babi
biasanya tidak menjalar pada manusia, meski kasus sporadis juga terjadi dan
biasanya pada orang yang berhubungan dengan babi. Fenomena zoonotics (penyakit yang
ditularkan oleh hewan ke manusia, atau yang loncat spesies) memang merupakan
ancaman kesehatan masyarakat yang nyata dan serius.
Flu babi (Inggris:Swine influenza) adalah kasus-kasus influensa yang disebabkan oleh virus Orthomyxoviridae yang endemik pada populasi babi. Galur virus flu babi yang telah
diisolasi sampai saat ini telah digolongkan sebagai Influenzavirus C atau subtipe genus Influenzavirus A. Flu babi
disebabkan oleh virus influenza A, strain H1N1. Tetapi strainnya diduga
strain baru campuran flu babi, avian influenza (AI) dan
human influenza.
Flu babi adalah
jenis penyakit pernafasan yang umumnya menjangkiti hewan ternak babi. Penyakit
ini disebabkan oleh influenza tipe A, dimana penyakit ini berpotensi mewabah
rutin pada babi dengan frekuensi jumlah kasus cukup tinggi namun jarang menjadi
fatal.
Namun pada akhir
Maret 2009 ditemukan kasus virus babi dengan jenis baru yang disebabkan oleh
influenza tipe A subtipe H1N1 yang merupakan kombinasi antara flu babi, flu
burung, dan flu manusia. Versi paling baru H1N1 berbeda: virus baru tersebut
memuat materi genetik yang khas ditemukan dalam virus yang menulari manusia,
unggas dan babi. Badan Kesehatan Dunia (WHO), membenarkan bahwa setidaknya
sejumlah kasus adalah versi H1N1 influenza tipe A yang tidak pernah ada
sebelumnya.
Virus flu babi
ini menjadikan sistem pernapasan sebagai agen dalam menyerang kekebalan tubuh
manusia. Jika kekebalan tubuh lemah, maka flu babi ini akan mudah menyerang.
Beberapa virus influenza bisa bercampur karena babi memiliki reseptoryang
khusus, hampir sama dengan manusia dan golongan unggas. Jadi, adanya dugaan
genetik ketiga virus tersebut bergabung membuat strain yang
baru di babi. Selain itu yang membedakannya adalah virus flu babi ini dapat
bermutasi. Perubahan antigen strukturnya menjadi virus H1N1 yang
tidak dikenal badan. Akibatnya, orang
yang terinfeksi virus tersebut akan mengalami sakit yang berat. Gejala utamanya adalah demam tinggi yang mendadak, di atas 38 derajat celcius.
Demam ini disertai berbagai kombinasi gejala lainnya seperti sakit kepala,
nyeri otot, lemas, nafsu makan hilang, lelah, batuk, sakit tenggorokan,
pegal-pegal, muntah, diare serta disertai pilek.
Posting Komentar untuk "Flu babi "