Pencucian
"Sang Landep"
Pencucian adalah pemindahan suatu
komponen atau beberapa komponen dari suatu bahan padat oleh suatu bahan cair,
pada umumnya air. Pencucian hampir sama dengan ekstraksi, perbedaan yang utama
adalah penekanan dalam hasil yang diinginkan dan pelarut yang dipergunakan
adalah air. Perhitungan pencucian dapat mempergunakan metoda dalam ekstraksi,
yang bekerja pada kondisi operasi dan kondisi keseimbangan.
Pada pencucian berganda, apabila
kandungan kotoran bahan baku pada awal operasi adalah X, dalam bahan dengan air
sebesar Xx dan dicuci air bersih sebanyak Yxw, kandungan sisa kotoran bahan
adalah
X [ Xw / Xw (Y + 1) ] = X [ 1 / (Y
+ 1) ]
Kandungan kotoran setelah pencucian sekali adalah X1,
pencucian kedua kotoran berkurang menjadi X2 dengan
X = X {1 / (Y +1)} = X {1 / (Y + 1)}2
dan
Xn = X {1 / (Y +1)}
Apabila dicuci jumlah air sama pada pencucian n tahap, yaitu
nYXw, dalam satu tahap, kandungan kotoran menjadi :
Xn = X [ 1 / (nY + 1)]
Pencucian persentase berganda lebih efisien
dalam pengurangan kandungan kotoran pada pencucian dengan persentuhan tunggal,
dengan menggunakan jumlah air yang sama. Contoh dadih dicuci untuk membersihkan
sisa laktosa dalam kasein selama 3 kali, setiap pencucian menggunakan 20 gallon
air bersih dan berapa jumlah kandungan laktosa. Anggap pencucian sempurna dan
pengeringan menghasilkan dadih berkadar air 66%. Pencucian dan pengeringan 0,05
lb laktosa dengan 34 lb kasein, sehingga kandungan laktosa pada hasil kasein =
0,05 / 34,05 = 0.0015 = 0,15%.
Untuk mengurangi kandungankotoran
menjadi 0,05 lb dibutuhkan X lb air yaitu
66 / (X + 66) = 0,15
X = 1250 lb = 125 gallon.
Jadi kandungan laktosa kasein setelah pencucian tiga kali
adalah 0,15% dan jumlah air yang dibutuhkan 125 gallon.
Posting Komentar untuk "Pencucian"